Selasa, 05 April 2016

0 diary part#41 (Mau Sukses atau Nyaman)


Dalam sebuah seminar kecil kala itu iseng saja ada perumpamaan :

Rekan-rekan sekalian, begini aturannya.
Saat saya bertanya, apa tujuan anda ???

Jawablah dengan isyarat ini :
Tangan kanan -> diacungkan jika anda ingin sukses.
Tangan Kiri -> diacungkan jika anda ingin nyaman.
Angkat kedua tangannya -> jika ingin sukses dan nyaman.

Ternyata, sesuai dugaan 90% peserta seminar mengacungkan kedua tangannya.
Dan saat itu juga sang motivator bilang “yang angkat kedua tangannya, itu lagi BERKHAYAL”.
Sontak semua peserta tertawa.

Point :
Saya sadar 1 pernyataan hebat dari penulis muda “Muhammad Ass’ad”,
Dia bilang di dalam buku NFQ 1 “there is no growth on comfort zone, and there is no comfort on growth zone”.

Ya, untuk mencapai sukses, kita harus mencari dan mengurangi zona-zona yang membuat kita nyaman saat ini.
Karena kenyamanan justru kondisi paling “bahaya” bagi perkembangan seseorang.

Ibarat seorang bayi, dia selalu meng“upgrade” kemampuannya dalam merangkak, berjalan, lari, naik sepeda dst.
Dalam tahap perkembangan kemampuannya, resiko yang dihadapi anak tersebut pasti akan lebih berbahaya “jatuh, luka, celaka dll”.

So, kita yang bisa menilai sudahkah kita berani keluar dari zona nyaman ???
Atau masih mau nyaman dengan kemampuan yang itu-itu saja ???

Keputusan ada di tangan kita masing-masing, dan apapun yang kita tebar, itulah yang kita tuai”.

0 komentar:

Posting Komentar